Naik 139,6% BNC Salurkan Kredit 10,24 Triliun

BNC (Bank Nationalnobu) berhasil menyalurkan kredit senilai 10,24 triliun, meningkat drastis sebesar 139,6%. Hasil ini menunjukkan kemampuan BNC dalam menyediakan pembiayaan yang dibutuhkan masyarakat di tengah pandemi. Melalui strategi dan stabilnya keuangan, BNC akan terus menjadi pilihan utama bagi pelanggan yang membutuhkan layanan perbankan yang terpercaya.

IndoPulsa.Co.id – Naik 139,6% BNC Salurkan Kredit 10,24 Triliun

Blog Indo Pulsa – PT Bank Neo Commerce, Tbk (BNC) berhasil meningkatkan total penyaluran kredit sebesar Rp10,24 triliun pada Desember 2022, atau meningkat 139,6% dibandingkan periode yang sama tahun 2021 sebesar Rp4,27 triliun. Proporsi pinjaman itu sendiri meliputi 20% untuk sektor produktif, dan 80% untuk sektor non produktif.

Dengan peningkatan jumlah pinjaman tersebut, pendapatan bunga bersih (Net Interest Income/NII) BNC secara tahunan (yoy) pada Desember 2022 meningkat signifikan sebesar 436,94% atau menjadi Rp1,69 triliun jika dibandingkan Desember 2021 yang sebesar Rp315,88 miliar. Pencapaian lainnya adalah Managing Expense Ratio BNC pada tahun 2022 sebesar 127,07%, turun 103,57%, dari 224,01% pada tahun 2021.

Sedangkan dari sisi aset, terjadi peningkatan sebesar 73,7% menjadi Rp19,69 triliun pada Desember 2022, naik dari Rp11,33 triliun pada tahun sebelumnya. Sementara dari sisi likuiditas, perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK) meningkat menjadi Rp14,45 triliun pada Desember 2022, dari Rp8,12 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya, atau meningkat 77,87%. Pencapaian ini menunjukkan peningkatan kepercayaan nasabah terhadap BNC.

Selain itu, BNC juga mencatat rugi penurunan nilai dari posisi Desember 2021 sebesar Rp990 miliar turun menjadi Rp785 miliar per Desember 2022.

Sejalan dengan membaiknya perekonomian Indonesia di tahun 2022, BNC juga mencatatkan pertumbuhan yang stabil. BNC melihat antusiasme masyarakat tetap tinggi sepanjang tahun 2022 khususnya dalam penggunaan layanan perbankan digital melalui aplikasi neobank, hal ini tercermin dari peningkatan jumlah pengguna sebesar 55,6% menjadi 20,7 juta pengguna pada Desember 2022 dari 13,3 juta pengguna pada Desember 2021 .

Bertambahnya jumlah nasabah dan juga pilihan layanan perbankan di aplikasi neobank, membuat fee based income (FBI) melonjak 139,15% dari Rp 122,76 miliar pada Desember 2021 (year-to-date/td) menjadi Rp 293,59 miliar pada Desember 2022 (ytd) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan semakin banyak nasabah yang menggunakan berbagai layanan dan bertransaksi di BNC melalui aplikasi neobank.

Presiden Direktur PT Bank Neo Commerce Tbk, Tjandra Gunawan mengatakan, fokus BNC di tahun 2022 adalah memperkenalkan berbagai layanan perbankan baru untuk menjawab kebutuhan finansial dan perbankan nasabah. Diantara layanan baru yang diterima dengan baik oleh masyarakat antara lain Neo Emas, layanan investasi pembelian emas secara digital, fitur QRIS yang memudahkan nasabah dalam bertransaksi secara cepat, VA Payment dan Fast BI yang memudahkan nasabah dalam melakukan transaksi. berbagai transaksi online untuk berbagai kebutuhan, simpel dan hemat

Tjandra meyakini kehadiran layanan baru ini di aplikasi neobank telah memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan jumlah nasabah BNC tahun lalu. “Masyarakat yang sebelumnya tidak melihat menggunakan bank digital menjadi tertarik untuk menjadi nasabah BNC. Upaya kami dalam memberikan pilihan layanan yang lebih lengkap dan mudah digunakan sejalan dengan kebutuhan masyarakat,” ujarnya dikutip pada 31 Maret 2023.

Menurutnya, berbagai capaian positif yang diperoleh BNC di tahun 2022 menjadi pendorong untuk melanjutkan kinerja positifnya di tahun 2023. “BNC akan terus melakukan terobosan melalui inovasi. Bagi BNC, tahun 2023 adalah tahun bisnis, dimana kami fokus untuk memperluas cakupan layanan perbankan, tidak hanya di sektor ritel, tetapi juga mulai merambah sektor kredit produktif, UKM, hingga perusahaan. Penyaluran kredit produktif diharapkan memberikan kontribusi persentase yang lebih besar pada tahun ini dibandingkan tahun lalu,” jelas Tjandra.

Sedangkan dari sisi transaksi, BNC bertujuan untuk meningkatkan keterikatan dan tingkat aktivitas nasabah dalam menggunakan aplikasi neobank, antara lain dengan menambah payment channel, menjalin kerjasama dengan berbagai jenis kemitraan, dan juga memperluas kerjasama ekosistem digital, serta meluncurkan Wealth management yang memungkinkan nasabah memiliki lebih banyak pilihan dalam berinvestasi melalui aplikasi neobank

“Fokus kami adalah memuaskan dan memberikan kemudahan kepada pelanggan kami, memberi mereka akses ke seluruh ekosistem yang akan kami buka lebih luas tahun ini. Harapannya dengan menjadi bank digital dengan fitur dan layanan yang lebih lengkap serta jaringan kerjasama digital yang lebih luas, BNC dapat menarik minat masyarakat yang belum memiliki rekening bank dan kurang terlayani untuk mulai menggunakan layanan perbankan,” pungkas Tjandra.

BNC berhasil meningkatkan kredit sebesar 139,6% dengan total 10,24 triliun rupiah. Hal ini memperkuat posisi BNC sebagai bank yang mampu menghadapi tantangan di masa pandemi. Bagi Anda yang memerlukan layanan perbankan terpercaya, coba cek https://www.indopulsa.co.id!

indopulsa logo

Aplikasi jual pulsa & kuota paling murah, voucher game, emoney / uang elektronik, token listrik, voucher internet, tv dan bayar tagihan online paling lengkap di Indonesia dengan sistem satu saldo deposit untuk semua layanan.

Contact

PT. KIOS PULSA INDONESIA

Nguntoronadi RT25 RW01, Kec. Nguntoronadi Kab. Magetan, Jawa Timur 63383