Halo pengunjung setia, kali ini kami ingin membahas tentang pendirian peraturan AS yang dapat memberikan manfaat bagi China. Namun, CEO Coinbase justru memperingatkan akan dampak negatif yang mungkin terjadi. Yuk, simak artikel ini sampai selesai agar tidak ketinggalan informasi pentingnya!
Pendirian peraturan AS dapat menguntungkan China, CEO Coinbase memperingatkan
CEO Coinbase telah memperingatkan bahwa “negara-negara musuh” seperti China memiliki potensi untuk memanfaatkan peraturan crypto yang ketat di Amerika Serikat.
Dalam sebuah op-ed yang diterbitkan 30 Mei, Armstrong menyatakan keprihatinan tentang negara yang kehilangan gelar pusat inovasinya. Volatilitas pasar baru-baru ini mendorong pihak berwenang untuk mengabaikan cryptocurrency sebagai kelas aset yang tidak stabil.
Dalam @MarketWatch hari ini, saya berbagi op-ed yang mendorong pembuat kebijakan untuk melihat gambaran besar dengan crypto. Penting bagi kepemimpinan teknologi Amerika dan keamanan nasional bahwa industri ini dibangun (setidaknya sebagian) di Amerika. https://t.co/I1702aHDGf
— Brian Armstrong 🛡️ (@brian_armstrong) 30 Mungkin, 2023
Armstrong menekankan bahwa regulator harus mengakui bahwa cryptocurrency mewakili lebih dari transaksi individu. Dia pikir mereka adalah teknologi transformatif yang mampu mengganggu banyak industri. Misalnya, ia menyoroti kemampuan platform untuk memungkinkan penulis menerima royalti dari perdagangan pasar sekunder.
“Crypto, seperti internet di masa lalu, memiliki potensi untuk memodernisasi keuangan dan berbagai sektor lainnya, termasuk rantai pasokan dan media sosial, dengan menyediakan platform yang lebih cepat, lebih terjangkau, pribadi, dan dapat diakses.”
Jam tangan pasar Coinbase
Sebagai CEO Coinbase dan tokoh masyarakat terkemuka, Armstrong telah lama menganjurkan peraturan yang jelas dari pemerintah AS yang akan memungkinkan sektor cryptocurrency untuk mencapai potensi penuhnya sambil melindungi investor dan pelanggan.
Coinbase telah menantang pendekatan “regulasi oleh penegakan hukum” Securities and Exchange Commission (SEC) dengan mencari klarifikasi tentang apakah aset digital diklasifikasikan sebagai sekuritas. Ketua SEC Gary Gensler menegaskan bahwa undang-undang sekuritas yang ada mencakup cryptocurrency.
Armstrong berkomentar bahwa upaya China untuk melemahkan posisi Amerika Serikat sebagai pemimpin keuangan global, termasuk memperkenalkan yuan digital, tidak mengejutkan, mengingat aspirasi Hong Kong untuk memantapkan dirinya sebagai pusat cryptocurrency global.
Akhirnya, ia menekankan bahwa menghidupkan kembali inovasi di Amerika Serikat akan membutuhkan “upaya monumental dan berkelanjutan.” Namun, mungkin sudah terlambat jika peraturan crypto yang komprehensif tidak segera diterapkan.
Terima kasih telah membaca artikel ini sampai selesai. Semoga informasi tentang dampak pendirian peraturan AS bagi China dan peringatan CEO Coinbase dapat memberikan wawasan baru bagi kita semua. Jangan lewatkan update artikel menarik lainnya di masa mendatang. Sampai jumpa!