BPJS Ketenagakerjaan mengumumkan total dana investasi mencapai Rp 627,69 T pada 2022. Dana ini akan digunakan untuk memberikan perlindungan sosial kepada peserta BPJS Ketenagakerjaan. Diharapkan dana ini dapat memberikan manfaat bagi para peserta dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
IndoPulsa.Co.id – Total Dana Investasi BPJS Ketenagakerjaan Capai Rp 627,69 T pada 2022
Blog Indo Pulsa – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan telah mencadangkan total dana investasi sepanjang 2022 sebesar Rp627,69 triliun.
Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Anggoro Eko Cahyo mengatakan, dana kelolaan terbesar ada pada program JHT (Jaminan Hari Tua) sebesar 65,36% atau Rp 410 triliun.
“Kedua disusul Jaminan Pensiun (JP) 20,47% atau Rp 128,46 triliun, ketiga JKK (Jaminan Jaminan Pekerjaan) 8,34% atau Rp 52,32 triliun,” kata Anggoro dalam paparan publik di Blog Indo Pulsa, 12 Mei 2023.
Kemudian, dia menjelaskan dana kelolaan berikutnya adalah Jaminan Kematian (JK) 2,47% dari Rp 15,48 triliun, BPJS 1,90% dari Rp 11,95 triliun, dan terakhir Jaminan Kehilangan Pekerjaan (JKP) 1,46% dari Rp 14 triliun.
Anggoro menambahkan, realisasi hasil investasi pada 2022 mencapai Rp 40,23 triliun, dengan hasil investasi terbesar didukung oleh program JHT sebesar Rp 26,81 triliun.
“Kemudian disusul JP Rp. 7,82 triliun, disusul JKK (Rp 3,43 triliun), dan JKM (Rp 1,08 triliun),” imbuhnya.
Terpisah, Deputi Humas BPJS dan Ketenagakerjaan Antar Lembaga, Oni P. Marbun, menyatakan target dana kelolaan investasi tahun ini masih dipengaruhi perekonomian nasional.
“Kalau saya bilang begitu, kita masih melihat ekonomi kita dan kita berusaha untuk melampaui bunga deposito, itu masih salah satu parameternya,” kata Oni kepada media.
Sementara itu, tambah Oni, untuk mengejar target 70 juta peserta pada 2026 dan juga target finansial, serta investasi BPJS Ketenagakerjaan akan terus direview setiap tahun. Meski begitu, dia tidak menyebutkan berapa target yang akan dicapai pada 2023.
Total dana investasi BPJS Ketenagakerjaan diproyeksikan mencapai Rp 627,69 T pada 2022. Ini menunjukkan bahwa program ini semakin diminati oleh masyarakat. Bagi Anda yang ingin memastikan keamanan finansial di masa depan, segera daftar di BPJS Ketenagakerjaan dan jangan lupa kunjungi Indopulsa untuk memenuhi kebutuhan pulsa dan paket data Anda.
