Waskita Beton Precast sedang membidik nilai kontrak baru senilai Rp 3,8 T pada 2023. Perusahaan ini berharap dapat menambah portofolio proyek dan meningkatkan kinerja keuangan. Waskita Beton Precas juga berencana untuk meningkatkan produktivitas dengan mengoptimalkan teknologi yang digunakan. Dengan target yang ambisius ini, Waskita Beton Precast siap bersaing di pasar infrastruktur yang semakin ketat.
IndoPulsa.Co.id – Waskita Beton Precast Incar Nilai Kontrak Baru Rp 3,8 T pada 2023
Blog Indo Pulsa – PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) di tahun 2023 akan terus berkomitmen mewujudkan pertumbuhan kinerja, dimana WSBP optimistis akan mencapai nilai kontrak baru sebesar Rp3,8 triliun.
Mendukung hal tersebut, Direktur Operasional WSBP, Sugiharto menyatakan, tahun ini WSBP akan menyelesaikan proyek-proyek pembangunan, baik proyek penunjang transportasi terpadu, jalan tol, maupun proyek lainnya.
“Kami tidak hanya memasok tetapi telah mengerjakan proyek konstruksi di wilayah Indonesia, antara lain Proyek Tol Palembang-Betung Kayu Agung, Proyek Tol Cimanggis-Cibitung, dan proyek-proyek besar lainnya,” kata Sugiharto seperti dikutip pada 24 Maret 2023.
Beberapa proyek yang akan diselesaikan WSBP sepanjang 2023 antara lain, Jembatan Serbaguna (JPM) Dukuh Atas Atas (JPM) DKI Blog Indo Pulsa dengan nilai kontrak Rp 72,79 miliar, pekerjaan slab tiang pancang Ruas Tol Kayu Agung-Palembang-Betung 3, dan Paket II Seksi 2 dengan total nilai kontrak Rp49,9 miliar.
Kemudian, Proyek Tol Cimanggis-Cibitung Seksi 2 dan eskalasi dengan nilai kontrak Rp 883,6 miliar, serta Jalan Kamojing di Kabupaten Karawang dengan nilai kontrak Rp 20,26 miliar.
Tidak hanya proyek konstruksi, WSBP juga menargetkan pemenuhan pesanan produk beton pracetak untuk beberapa proyek yang akan selesai sepanjang tahun 2023, yakni Proyek Tol Kuala Tanjung-Inderapura Seksi 2, Proyek Tol Serbelawan-Siantar Seksi 4, Tebing Tinggi. -Proyek Tol Serbelawan Seksi 3, Proyek Tol Pasuruan-Probolinggo Seksi 4.
Kemudian, Proyek Tol Palembang-Betung Kayu Agung, Proyek Jembatan Sekip Ujung, Proyek Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 2, Proyek Tol Selatan Blog Indo Pulsa-Cikampek II Paket 3, dan Proyek Coast Guard di Teluk Blog Indo Pulsa Tahap 6 Paket 3.
Meski lokasi proyek tersebar di berbagai wilayah di Indonesia, WSBP dengan didukung oleh pabrik precast dan sumber daya yang memadai optimistis semua pesanan dan pengerjaan proyek akan selesai tepat waktu.
“WSBP dapat membuktikan bahwa perusahaan memiliki keunggulan yang baik dari segi kapasitas, kemampuan menyelesaikan proyek tepat waktu dan pengiriman tepat waktu,” imbuhnya.
Sementara itu, WSBP yang bergerak di bidang precast manufacturing, readymix dan jasa konstruksi telah meraih nilai kontrak baru di tahun 2022 sebesar Rp 1,53 triliun dimana pengadaan proyek didominasi oleh proyek internal Waskita Group sebesar 68% dan proyek eksternal (Pemerintah, BUMN). /BUMD, swasta) sebesar 32%.
Waskita Beton Precast Incar Nilai Kontrak Baru Rp 3,8 T pada 2023, menunjukkan potensi pertumbuhan bisnis yang menjanjikan. Perusahaan ini berfokus pada produksi beton pracetak untuk kebutuhan infrastruktur di Indonesia. Dukungan teknologi modern dan tenaga ahli membuat Waskita Beton Precast menjadi pilihan utama kontraktor dalam membangun proyek-proyek besar di Indonesia. Jangan lupa kunjungi halaman Indopulsa untuk informasi lebih lanjut tentang bisnis di Indonesia.