Perhiasan memiliki daya tarik yang tak terbantahkan. Mereka dapat menambahkan kilau dan pesona pada penampilan seseorang. Namun, di dunia yang penuh dengan tiruan dan replika, bagaimana kita bisa membedakan perhiasan asli dari yang palsu? Jangan khawatir, dalam artikel ini kita akan membahas 5 hal penting yang dapat membantu Anda membedakan perhiasan asli. Jadi, simak artikel ini sampai selesai, dan temukan cara-cara cerdas untuk melindungi diri Anda dari pembelian perhiasan palsu.
IndoPulsa.Co.id – 5 Hal Tentang Cara Membedakan Perhiasan Asli
Mahalnya harga perhiasan membuat perhiasan jenis ini seringkali palsu. Pada saat yang sama, mahalnya harga tidak dapat memastikan keaslian perhiasan tersebut. Jika tidak hati-hati, Anda bisa tertipu dengan perhiasan imitasi yang seringkali sulit dibedakan dengan aslinya.
Permata asli mempunyai beberapa keistimewaan yang tidak dapat Anda temukan pada permata palsu. Berikut beberapa cara membedakan perhiasan asli dan palsu.
1. Serat Alami
Batu permata biasanya terbentuk melalui proses geologi. Itu sebabnya, jika diperhatikan lebih dekat, permata tersebut akan memperlihatkan serat alami batu tersebut. Berbeda dengan permata palsu yang biasanya berwarna bening seperti kaca.
Untuk memudahkan pemeriksaan serat batuan, Anda dapat menyorotkan senter kecil dari bawah batu. Setelah itu letakkan kaca pembesar di atas batu tersebut. Jika terlihat butiran batunya maka bisa dipastikan batu tersebut asli. Sebaliknya, jika yang Anda lihat berupa gelembung-gelembung kecil, berarti batu tersebut hanyalah tiruan.
2. Suara yang nyaring
Permata asli memiliki kepadatan yang sangat tinggi. Faktanya, perhiasan dapat dengan mudah menggores benda lain. Untuk memastikan batu tersebut asli, Anda bisa mencoba menggigitnya. Jika gigitannya meninggalkan percikan api pada batu atau membelah batu, berarti perhiasan tersebut palsu.
Untuk perhiasan yang berukuran cukup kecil, Anda bisa memeriksa tingkat kepadatannya dengan jarum. Dorong jarum dengan kuat ke perhiasan. Jika tidak ditemukan goresan pada batu tersebut, berarti batu tersebut asli.
3. Dingin
Cara membedakan perhiasan asli dan palsu selanjutnya adalah dengan menempelkannya di pipi. Permata asli akan terasa sejuk di kulit.
Permata juga tahan terhadap panas atau dingin. Anda bisa mengukurnya dengan membakar batu dengan korek api. Batu permata buatan dapat rusak, terkelupas, atau retak, namun batu permata asli akan tetap utuh meskipun dipanaskan pada suhu tinggi.
Terkadang, perhiasan yang sudah lama dibakar akan berubah warna menjadi warna agak kecoklatan. Namun hanya dengan digosok, permata alam tersebut akan langsung kembali ke warna aslinya. Sebaliknya, bekas luka bakar pada batu permata palsu tidak akan hilang meski batu tersebut dicuci.
4. Jenis Berat
Dibandingkan dengan permata imitasi, permata asli memiliki daya tarik yang jauh lebih unggul. Saat dipegang, permata asli akan terasa berat, sedangkan permata palsu lebih ringan. Namun yang pasti, Anda bisa memasukkan dua batu ke dalam air. Batu asli akan tenggelam, sedangkan batu palsu akan terapung.
5. Indeks Bias
Berbeda dengan kaca, permata umumnya memiliki indeks reflektifitas cahaya yang tinggi sehingga tidak bisa transparan. Untuk menguji keasliannya, Anda bisa meletakkan selembar koran di bawah batu permata. Jika Anda melihat tulisan di koran dari atas batu tersebut, kemungkinan besar batu tersebut palsu.
Berikut cara membedakan perhiasan asli dan perhiasan palsu yang bisa Anda coba. Saya harap ini bermanfaat.
Agar lebih jelas dan akurat, uji langsung keaslian perhiasan tersebut Pegadaian G-Lab
Membedakan perhiasan asli dapat menjadi tugas yang menantang. Namun, dengan memperhatikan lima hal yang penting, Anda dapat memastikan keaslian perhiasan Anda. Mulai dari memeriksa stempel, bahan, desain, harga, hingga membeli dari penjual terpercaya. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi https://www.indopulsa.co.id.
