LinkedIn, platform jaringan sosial profesional, mengumumkan pemutusan hubungan kerja terhadap ratusan karyawan di seluruh dunia. Hal ini bertujuan untuk menyesuaikan diri dengan pasar yang terus berubah akibat pandemi COVID-19. Meskipun begitu, LinkedIn tetap mempersembahkan layanan Bantu Cari Pekerjaan untuk membantu para pengguna dalam mencari pekerjaan di masa sulit seperti sekarang ini.
IndoPulsa.Co.id – Bantu Cari Pekerjaan, Kini LinkedIn Malah Merumahkan Ratusan Karyawannya
Blog Indo Pulsa – Platform pencari kerja profesional LinkedIn mengonfirmasi akan mem-PHK 716 karyawannya. Selain itu, mereka juga akan menutup aplikasi untuk mencari pekerjaan di China.
Dalam surat internal yang dikirimkan kepada karyawan, CEO LinkedIn Ryan Roslansky mengatakan keputusan itu dibuat dalam upaya meningkatkan efisiensi operasional perusahaan dan membantu mempercepat pengambilan keputusan.
“Dengan pasar dan konsumen yang permintaannya semakin berubah, dan untuk melayani pertumbuhan pasar secara efektif, kami akan memperluas penggunaan vendor,” tulis Roslansky, dikutip Reuters, Selasa (9/5/2023).
Baca juga: Untung Meningkat, Shopify Malah Meletakkan 20% Karyawannya
Tujuan penggunaan vendor tidak lain adalah pihak eksternal yang segera mengambil alih beberapa jabatan baru dan jabatan yang telah ada sebelumnya.
Untuk hasil ini, jelas Roslansky, ada 250 pekerjaan baru. Karyawan yang terkena PHK juga dapat melamar pekerjaan ini.
Di sisi lain, LinkedIn juga akan menghapus aplikasi InCareers di China pada 9 Agustus karena ketatnya persaingan dan iklim ekonomi yang menantang.
“Terlepas dari kemajuan awal, InCareer harus menghadapi persaingan yang ketat dan iklim ekonomi makro yang menantang, yang pada akhirnya membawa kami pada keputusan untuk menghentikan layanan,” tambahnya.
InCareer adalah aplikasi untuk membantu para profesional yang berbasis di China mencari pekerjaan dan membantu perusahaan China menemukan karyawan.
Sempat membantu banyak orang mencari pekerjaan, LinkedIn kini harus merumahkan ratusan karyawannya di tengah pandemi. Namun, ada solusi untuk tetap produktif di rumah dengan memulai usaha online. Kunjungi https://www.indopulsa.co.id untuk memulai!
