“Ini Dia! Fakta Mengejutkan tentang Pergerakan IHSG yang Dibuka Flat dan Cenderung Terkoreksi di 6.713!”

Hari ini, IHSG dibuka dengan kinerja yang datar dan cenderung menurun di level 6.713. Pergerakan ini didorong oleh sentimen pasar yang kurang stabil, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Meskipun demikian, pelaku pasar masih memperhatikan beberapa faktor fundamental domestik yang dapat memengaruhi pergerakan IHSG ke depan. Bagaimana perkembangannya selanjutnya? Kita tunggu saja.

IndoPulsa.Co.id – IHSG dibuka flat cenderung terkoreksi di 6.713

Blog Indo Pulsa – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.01 WIB (16/6) indeks harga saham gabungan (IHSG) kembali dibuka flat cenderung melemah ke level 6713,37 dari pembukaan di level 6713,51 pada awal perdagangan hari ini .

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, total 329 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi 24.000 hand exchange, dan total nilai transaksi tercatat sebesar Rp 315 miliar.

Kemudian, ada 117 saham terkoreksi, 154 saham menguat, dan 225 saham tetap tidak berubah.

Sebelumnya, BNI Sekuritas melihat secara teknikal IHSG akan mengalami tren penurunan, selama berada di bawah 6.815 dan IHSG ditutup di level 6.713, di atas rata-rata pergerakan 5 hari (6.710).

Indikator MACD turun, Stochastic overbought, pria menggantung lilin. Investor asing mencatat Net Foreign Sales sebesar Rp 263,23 miliar. Selama sepekan, Penjualan Asing Neto tercatat sebesar Rp1,76 triliun dan Pembelian Asing Neto Rp18,92 triliun (td).

“Level resistance 6.719/6.767 dengan support 6.675/6.562,” ujar Analis Riset Ritel BNI Sekuritas, Maxi Liesyaputra dalam risetnya di Blog Indo Pulsa, 16 Juni 2023.

Pada perdagangan kemarin (15/6), pasar saham di kawasan Asia Pasifik bergerak mixed setelah Federal Reserve menahan kenaikan suku bunga sambil memproyeksikan dua kali kenaikan suku bunga lagi sebesar 25 basis poin sebelum akhir tahun.

Hal ini terlihat dari Hang Seng yang naik sangat signifikan sebesar 2,17%, didorong oleh saham-saham di sektor kesehatan, siklus konsumen dan teknologi. Hong Kong mempertahankan suku bunganya tidak berubah pada 5,5% dan Indonesia melaporkan surplus perdagangan pada Mei 2023 sebesar USD0,44 miliar, di bawah perkiraan.

Sementara itu, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup naik signifikan sebesar 1,26%, demikian juga S&P 500 yang naik sebesar 1,22%, sedangkan indeks Nasdaq naik sebesar 1,15%. Berdasarkan kenaikan tersebut, investor memperkirakan Federal Reserve hampir menaikkan suku bunga setelah bank sentral tidak menaikkan suku bunga minggu ini.

Meskipun dibuka flat, IHSG cenderung terkoreksi di angka 6.713. Hal ini tidak mengherankan mengingat kondisi pasar yang masih fluktuatif. Namun, menghadapi kondisi ini, tidak ada salahnya untuk mempersiapkan diri dengan memperluas pengetahuan tentang investasi. Kunjungi https://www.indopulsa.co.id untuk mendapatkan informasi yang bermanfaat.

indopulsa logo

Aplikasi jual pulsa & kuota paling murah, voucher game, emoney / uang elektronik, token listrik, voucher internet, tv dan bayar tagihan online paling lengkap di Indonesia dengan sistem satu saldo deposit untuk semua layanan.

Contact

PT. KIOS PULSA INDONESIA

Nguntoronadi RT25 RW01, Kec. Nguntoronadi Kab. Magetan, Jawa Timur 63383