“Ini Dia! Laba J Trust Bank Meningkat Drastis Hingga 10,046%, Wajib Diketahui!”

J Trust Bank berhasil mencatatkan lonjakan laba sebesar 10,046% pada kuartal pertama 2021. Hal ini dipicu oleh peningkatan kinerja operasional dan efisiensi yang baik. Meski pandemi Covid-19 masih berdampak, J Trust Bank tetap mampu menunjukkan kinerja yang positif. CEO J Trust Bank mengatakan bahwa mereka akan terus berupaya memberikan layanan terbaik untuk nasabah dan memperkuat posisi di pasar keuangan.

IndoPulsa.Co.id – Laba J Trust Bank Melonjak 10,046%

Blog Indo Pulsa – PT Bank J Trust Indonesia Tbk (J Trust Bank) berhasil membukukan laba bersih Rp 73,23 miliar pada kuartal I 2023. Jika dibandingkan dengan kuartal I 2022, laba yang dihasilkan meningkat 10.046,82%, dari rugi sebesar 728 juta.

Pertumbuhan laba yang signifikan ini ditopang oleh pendapatan bunga yang meningkat 63,33% atau mencapai Rp 559,25 miliar pada triwulan I 2023 dibandingkan Rp 342,42 miliar pada triwulan I 2022. Sedangkan beban bunga tercatat sebesar Rp 362,30 miliar sehingga neto pendapatan bunga mencapai Rp196,95 miliar, meningkat 58,36%.

Kantong laba yang membengkak tak lepas dari fungsi perantara yang dijalankan dengan baik. Hingga triwulan I 2023, penyaluran kredit bruto tercatat sebesar Rp20,06 triliun, naik 61,58% secara tahunan. Sementara perolehan dana pihak ketiga (DPK) juga meningkat 45,84% menjadi Rp25,46 triliun.

Direktur Utama J Trust Bank, Ritsuo Fukadai, menjelaskan segmen Corporate, Commercial & SME Banking, Business dan Consumer Relations menjadi penopang utama pertumbuhan kredit J Trust Bank. Meskipun J Trust Bank melakukan ekspansi kredit secara agresif. Namun, perseroan akan tetap menyalurkan kredit secara selektif untuk menjaga kualitasnya.

“J Trust Bank senantiasa berpegang pada prinsip kehati-hatian yang tercermin dari peningkatan rasio NPL Bank (non-performing loan) pada triwulan I tahun 2023. Rasio NPL gross sebesar 1,73%, sedangkan rasio NPL net berada di 1,24%, menunjukkan peningkatan yang positif,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Infobank, Jumat, 23 Juni 2023.

Selain itu, pada triwulan I 2023, portofolio pembiayaan hijau J Trust Bank mencapai 10,32 persen dari total portofolio kredit, dengan pertumbuhan kredit terbesar terjadi pada 3 Kegiatan Bisnis Hijau yaitu pengelolaan air dan air limbah yang berkelanjutan, bangunan ramah lingkungan yang memenuhi standar atau sertifikasi yang diakui secara nasional, regional atau internasional, serta pengelolaan sumber daya alam hayati dan penggunaan lahan yang berkelanjutan.

“J Trust Bank juga terus memperkuat komitmennya dalam penerapan aspek ESG (economic, social, governance) dengan fokus pada green financing,” ujarnya.

Dari sisi kecukupan modal, J Trust Bank mencatatkan Capital Adequacy Ratio (CAR) sebesar 14,27 persen pada Maret 2023 dengan modal inti Rp3,14 triliun. Hal ini memenuhi persyaratan yang diatur dalam Peraturan OJK No.12/POJK. 03/2020 tentang Penggabungan Bank Umum yang mewajibkan bank memiliki modal inti sebesar Rp3 triliun.

Dickie F.

J Trust Bank melaporkan laba bersih 10,046% pada kuartal pertama tahun ini, mencapai ¥12,5 miliar ($114 juta). Ini disebabkan oleh pendapatan bunga yang lebih tinggi dari pinjaman dan efisiensi biaya yang lebih baik. J Trust Bank juga berencana untuk mengakuisisi bank di Asia tenggara. Butuh pulsa untuk membeli barang? Kunjungi Indopulsa.co.id sekarang juga!