Investasi adalah hal yang penting untuk menyiapkan masa depan finansial. Namun, hati-hati dengan investasi penipuan yang merugikan. Berikut adalah cara jitu menghindari jebakan investasi penipuan: cari informasi terpercaya, jangan terburu-buru, periksa legalitas, dan hindari investasi dengan return yang tidak realistis. Jangan mudah terjebak dalam rayuan iming-iming keuntungan besar, tetap waspada dan berhati-hati dalam memilih investasi.
IndoPulsa.Co.id – Inilah Cara Jitu Menghindari Jebakan Investasi Penipuan
Blog Indo Pulsa – Kurangnya pemahaman masyarakat tentang literasi keuangan menjadi penyebab maraknya penipuan investasi yang terjadi belakangan ini.
Financial planner dari Advisor Alliance Group Andy Nugroho meminta masyarakat lebih berhati-hati dalam berinvestasi agar tidak menyesal di kemudian hari.
Paling tidak, kata dia, agar masyarakat tidak terjebak dalam penipuan investasi, masyarakat perlu memperhatikan dua hal berikut. Pertama, mengenai legalitas usaha yang dijalankan. Misalnya dengan memeriksa keabsahan dan izin usaha yang dikeluarkan oleh regulator usaha.
Baca juga: Potong Investasi Palsu, Masyarakat Perlu Kurangi ‘Rasa Takut’
Kedua, kata Andy, manusia harus berpikir rasional dan juga memperhitungkan logika umum yang berlaku. Artinya, masih masuk akal antara bunga yang ditawarkan dan modal yang dikeluarkan.
“Ini termasuk potensi risiko yang mungkin terjadi. Prinsip high return high risk investment adalah contohnya,” jelasnya.
Yang terpenting, jika masyarakat ditawari potensi keuntungan yang sangat besar sementara resikonya rendah, maka besar kemungkinan itu adalah investasi curang.
“Karena melanggar prinsip investasi secara umum,” pungkasnya.
Diketahui, per April 2023, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Satgas Intelijen Investasi (SWI) telah menghentikan 15 entitas yang menawarkan investasi tanpa izin dan 155 platform pinjaman online (pinjol) ilegal.
Baca juga: Minimnya Habitat Pengguna Baca Adalah Peluang Investasi Bodoh
Tingkat viktimisasi juga sangat tinggi. Terbukti, sejak awal Januari hingga 30 April 2023, OJK telah menerima 94.737 permohonan layanan, meliputi 6.371 pengaduan, 34 pengaduan bertanda pelanggaran, dan 420 sengketa yang disampaikan ke LAPS Sektor Jasa Keuangan (SJK).
Jangan menjadi korban investasi penipuan! Berikut adalah cara jitu untuk menghindarinya. Pertama, selalu lakukan riset dan periksa regulasi investasi. Kedua, hindari tawaran investasi yang terlalu bagus untuk menjadi kenyataan. Ketiga, gunakan platform investasi terpercaya seperti Indopulsa. Kunjungi https://www.indopulsa.co.id untuk informasi lebih lanjut.
