Anak usaha PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), PT Pelni Anak Usaha Terpadu (PAT), akan mengembangkan bisnisnya di era media digital. Mereka mengincar pendanaan sebesar Rp 82,5 miliar melalui penawaran umum perdana saham (IPO) pada semester II 2019. Pelni berharap dengan ekspansi bisnis ini, PAT bisa membuka pintu investasi baru yang menjanjikan keuntungan.
IndoPulsa.Co.id – Kembangkan Anak Usaha, Era Media Digital Targetkan Rp 82,5 Miliar Melalui IPO
Blog Indo Pulsa – PT Era Digital Media Tbk (EDM) membidik dana sekitar Rp 75 miliar hingga Rp 82,5 miliar melalui penawaran umum perdana (IPO). Langkah korporasi tersebut dilakukan untuk mendukung ekspansi anak perusahaan EDM, yakni PT Era Awan Digital (Eranyacloud), yang bergerak di bisnis penyedia cloud.
Direktur Utama EDM, Yunika Rima mengatakan, melalui IPO, EDM akan mengembangkan bisnis cloud computing melalui Eranyacloud. EDM juga akan memperkuat segmen business-to-business (B2B) dengan membentuk ekosistem mitra penjualan, berkolaborasi dengan asosiasi industri, serta memperkuat pemasaran layanan dan produk EDM di seluruh Indonesia.
“Dana hasil IPO akan digunakan untuk menambah modal kerja EDM sebesar 20%, dan 80% akan digunakan untuk berinvestasi di Eranyacloud,” demikian keterbukaan informasi publik yang digelar pada Rabu, 29 Maret 2023.
Sementara. Shaane Harjani, EDM Director and Chief Executive Officer Eranyacloud mengatakan, investasi di Eranyacloud digunakan untuk kebutuhan belanja modal, termasuk pembelian perangkat keras.
“Salah satunya meningkatkan kapasitas server untuk pengembangan dan inovasi produk baru, yaitu graphics processing unit (GPU), content delivery network (CDN), dan object storage,” kata Shaane.
Shaane mengatakan, pihaknya memilih EDM ketimbang Eranyacloud untuk bertempat di bursa karena bisnisnya masih terus berkembang. Sebagai induk, EDM lebih mapan, apalagi Eranyacloud tergolong baru. Ia pun melihat bisnis mobile game yang dijalankan EDM masih bisa berkembang.
“Karena masih ada pertumbuhan di bisnis mobile game yang kami jalankan dan kami membutuhkan dana untuk mengembangkan Eranycloud, maka kami berfikir untuk menjadikannya dimana Era Cloud Digital menjadi anak perusahaan dan EDM menjadi induknya. lebih menarik kalau ada dua bisnis yang berbeda. Ada dua pendapatan. Itu strateginya karena kami ingin menjadi perusahaan yang menguntungkan. Oke, kami adalah perusahaan teknologi, tetapi kami tetap harus menguntungkan, “kata Shanee menanggapi Infobank’s pertanyaan.
FYI, EDM akan berlangsung dengan stock code CLOUD. Perseroan akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 750 juta saham baru atau setara dengan 21,83% dari modal perseroan. Harga yang ditawarkan sekitar Rp 100-Rp 110 per saham. Perseroan ditargetkan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia pada 17 April 2023.
Ari Astriawan.
Banyak perusahaan yang mulai memanfaatkan era media digital untuk mengembangkan usaha dan mencapai target yang lebih besar. Salah satunya adalah Indopulsa yang menargetkan Rp 82,5 miliar melalui IPO anak usahanya. Inovasi dan terus berkembang adalah kunci sukses dalam bisnis, dan Indopulsa terus berusaha untuk memberikan yang terbaik bagi pelanggan. Yuk satukan bisnis dengan Indopulsa! Kunjungi https://www.indopulsa.co.id sekarang!