Mantan kepala OKX Investment dituduh melakukan pelecehan seksual

Mantan kepala OKX Investment, yang memegang peran penting dalam industri keuangan, kini dihadapkan pada tuduhan melakukan pelecehan seksual. Kasus ini menjadi sorotan dan menunjukkan bahwa tindakan tersebut sangat tidak dapat diterima di dalam maupun di luar lingkungan kerja. Hal ini menekankan perlunya kesadaran yang lebih tinggi mengenai etika dan moral dalam mencegah tindakan yang melanggar hak asasi manusia.

IndoPulsa.Co.id – Mantan kepala OKX Investment dituduh melakukan pelecehan seksual

Mantan kepala OKX Investment dan mitra pendiri A&T Capital Ant Financial, Jun Yu, dilaporkan menghadapi tuduhan serius pelecehan seksual dari banyak wanita, termasuk karyawannya di A&T Capital.

Tuduhan itu dipublikasikan melalui media sosial, dengan salah satu pengguna Twitter, sukie.eth, mengatakan Yu melecehkannya secara seksual.

Reporter Crypto Colin Wu memperkuat tuduhan wanita itu dalam sebuah tweet, di mana dia menyiratkan bahwa Yu adalah pelanggar kebiasaan, dengan lebih dari satu wanita membuat tuduhan yang sama terhadapnya.

Wanita berhenti dari pekerjaan setelah dugaan pelecehan

Men-tweet dalam bahasa Mandarin, sukie.eth mengklaim Yu membuat kemajuan yang tidak pantas terhadapnya pada Juni 2022 saat bekerja sebagai magang di kantor A&T di Shanghai.

Dalam posting Twitter yang panjang, dia menolak kemajuan Yu tetapi terpaksa berhenti dari pekerjaannya.

Menurutnya, karena klaimnya terhadap Yu akan lemah karena kurangnya bukti yang kuat, dia memilih karirnya dan rekan-rekannya daripada mengejar keadilan.

Pengguna Twitter itu juga mengklaim Yu mencoba memberinya 20.000 yuan untuk menyewa rumah, yang dia tolak. Satu-satunya uang yang pernah dia minta adalah gaji tiga bulan sebagai kompensasi atas pekerjaan yang dilakukan di A&T Capital.

Sukie.eth mengatakan dia hanya maju setelah laporan bahwa Yu diduga melakukan pelecehan seksual terhadap karyawan A&T lain dan lolos begitu saja.

Ibu A&T dan OKX atas tuduhan

Colin Wu tweeted bahwa Jun Yu awalnya membuat posting media sosial menyangkal tuduhan pelecehan seksual dan menyebut mereka rumor tetapi kemudian menghapusnya setelah itu.

Sejauh ini, baik A&T Capital maupun OKX belum menanggapi klaim tersebut. Namun, menurut Wu, OKX telah menjauhkan diri dari Yu, mengatakan dia hanya bekerja dengan perusahaan antara Maret 2018 dan Juni 2019. Itu tidak menerima laporan yang merugikan terhadapnya selama periode itu.

Koneksi OKX ke Yu, betapapun lemahnya, menerima publisitas yang lebih buruk setelah bursa mengumumkan akan meninggalkan pasar Kanada mengikuti persyaratan peraturan baru oleh Administrator Sekuritas Kanada (CSA).

Mantan Kepala OKX Investment, Ong Kee Tjan, tengah menjadi sorotan setelah dituduh melakukan pelecehan seksual oleh beberapa karyawannya. Hal ini mengundang keresahan dan kecaman dari berbagai kalangan. Diharapkan pihak berwajib dapat menindaklanjuti kasus ini dengan tegas agar tidak terulang lagi di masa yang akan datang. Kunjungi https://www.indopulsa.co.id untuk informasi selanjutnya.

indopulsa logo

Aplikasi jual pulsa & kuota paling murah, voucher game, emoney / uang elektronik, token listrik, voucher internet, tv dan bayar tagihan online paling lengkap di Indonesia dengan sistem satu saldo deposit untuk semua layanan.

Contact

PT. KIOS PULSA INDONESIA

Nguntoronadi RT25 RW01, Kec. Nguntoronadi Kab. Magetan, Jawa Timur 63383