Halo para pengunjung setia dan pembaca yang kreatif! Apa kabar kalian semua hari ini? Kami harap semuanya baik-baik saja. Kali ini, kami ingin mengajak kalian untuk mengeksplorasi sebuah berita menarik yang mungkin telah terlewatkan dari perhatian kalian. Bersiaplah untuk menyimak kisah seru tentang Mantle yang berhasil memblokir FTX dari mengonversi $43 juta dalam token BIT ke MNT!
Mantle, sebuah platform yang terkenal dalam dunia cryptocurrency, telah memberikan kejutan yang mengguncangkan dunia digital saat mereka berhasil menghalangi usaha FTX untuk mengonversi dana sebesar $43 juta dalam token BIT ke MNT. Bagaimana kisahnya? Mengapa Mantle mengambil langkah berani ini? Semua pertanyaan itu akan terjawab dalam artikel ini.
Namun, tunggu dulu! Sebelum kami melanjutkan, kami ingin mengajak kalian untuk membaca artikel ini sampai selesai. Kalian akan menemukan fakta menarik, alasan di balik tindakan Mantle yang berani ini, dan dampaknya bagi dunia cryptocurrency. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk memperluas pengetahuan kalian dalam ranah ini.
Jadi, ayo kita mulai perjalanan kita menuju pemahaman yang lebih mendalam tentang peristiwa menarik ini. Kita akan membahas semua detail yang relevan, memaparkan alasan-alasan yang melatarbelakangi tindakan Mantle, dan mengungkapkan bagaimana hal ini akan mempengaruhi industri cryptocurrency secara keseluruhan. Jadi, siapkan diri kalian untuk merasakan sensasi dalam dunia digital yang penuh dengan kejutan!
Jangan terburu-buru pergi, jangan lewatkan kesempatan langka ini untuk memperoleh wawasan baru dan memperdalam pemahaman kalian tentang dunia cryptocurrency. Bersiaplah untuk memasuki dunia yang menarik dan kompleks ini, dan bersama-sama kita akan menjelajahi semua aspek yang terkait dengan Mantle yang memblokir FTX! Selamat membaca!
Mantle memblokir FTX dari mengonversi $43 juta dalam token BIT ke MNT
Anggota komunitas Mantle DAO mengusulkan untuk membatasi FTX mengonversi $43 juta token BitDAO ke MNT di tengah migrasi token yang sedang berlangsung.
Seorang anggota komunitas dalam organisasi otonom terdesentralisasi (DAO) Mantle telah memulai diskusi yang mengusulkan untuk membatasi pertukaran FTX yang runtuh dan Alameda Research dari mengonversi token BitDAO (BIT) mereka, senilai $43 juta, menjadi token Mantle (MNT).
Latar belakang proposal ini dimulai pada 2 November 2021, ketika BitDAO menukar 100 juta BIT dengan Alameda dengan lebih dari 3,3 juta token FTX (FTT). Perdagangan disertai dengan komitmen bersama untuk mempertahankan token satu sama lain hingga 2 November 2024.
Namun, setelah kejatuhan FTX pada tahun 2022, BitDAO mencurigai Alameda membongkar token, yang menyebabkan penurunan tajam dalam nilai BIT. Caroline Ellison, mantan CEO Alameda, membantah keterlibatan dalam depresiasi token.
Beberapa bulan kemudian, komunitas BitDAO mengusulkan integrasi ekosistem BitDAO, dengan BitDAO berfungsi sebagai lengan tata kelola dan Mantle sebagai produknya. Pada 12 Mei, anggota komunitas Cateatpeanut memprakarsai pemungutan suara tata kelola untuk menggabungkan keduanya di bawah merek Mantle, memungkinkan pemegang BIT untuk mengubah token mereka menjadi MNT. Proposal tersebut diterima pada 19 Mei dengan dukungan yang signifikan dari masyarakat.
Masalah ini muncul kembali pada 17 Agustus ketika token BIT yang dipegang oleh Alameda menjadi topik perdebatan di antara anggota komunitas Mantle.
Cateatpeanut berpendapat bahwa BIT FTX Group tidak boleh secara otomatis dikonversi ke MNT, dengan alasan “berbagai faktor diskualifikasi.” Anggota komunitas menekankan bahwa tidak ada “jaminan hak migrasi” untuk token dan kemudian meluncurkan proposal.
Proposal tersebut mencakup permintaan untuk membuat kontrak pintar migrasi MNT baru yang mampu menghambat migrasi otomatis token milik FTX. Selain itu, anggota komunitas mencatat bahwa kontrak migrasi on-chain telah dihentikan sementara sambil menunggu diskusi dan pemungutan suara.
Terima kasih telah menyempatkan waktu untuk membaca artikel ini. Sekian cerita tentang Mantle yang memblokir FTX dari mengonversi $43 juta dalam token BIT ke MNT. Mari kita tunggu update artikel menarik lainnya. Sampai jumpa!