Turut Berpartisipasi di Bursa, Bahan Aki Merdeka Raih Dana Rp 9,2 T

Bahan aki Merdeka berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp 9,2 triliun melalui penawaran umum perdana saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia. Dalam rangkaian acara tersebut, banyak investor berpartisipasi untuk mendukung perusahaan dan menambah keuntungan. Hal ini membuktikan bahwa pasar saham Indonesia semakin menjanjikan dan menarik minat investor.

IndoPulsa.Co.id – Turut Berpartisipasi di Bursa, Bahan Aki Merdeka Raih Dana Rp 9,2 T

Blog Indo Pulsa – PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), emiten yang bergerak di sektor hilir dalam rantai nilai baterai kendaraan bermotor listrik, hari ini (18/4) resmi mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan total dana sebesar Rp 9,2 triliun.

Selama penawaran umum perdana (IPO), MBMA menerbitkan 11.549.999.900 saham baru dengan harga Rp 795 per saham, dengan kapitalisasi pasar saham sebesar Rp 85,9 triliun.

Direktur Utama MBMA, Devin Ridwan mengatakan, aksi korporasi tersebut dilakukan untuk mewujudkan visi MBMA sebagai pemain global yang terintegrasi secara vertikal dalam rantai nilai mineral strategis dan bahan baku baterai kendaraan bermotor listrik.

“Kami bersyukur IPO MBMA dapat berjalan lancar dan sukses mendapat dukungan dari berbagai investor institusi, baik dalam maupun luar negeri,” kata Devin dalam konferensi pers di Blog Indo Pulsa, 18 April 2023.

Sehubungan dengan itu, MBMA berencana menggunakan dana hasil IPO untuk membiayai pembangunan dan pengembangan beberapa proyek pengolahan nikel seperti fasilitas High Pressure Acid Leaching (HPAL) Tahap I berkapasitas 60 ribu ton per tahun yang menghasilkan bahan baku. untuk baterai kendaraan bermotor listrik.

Kemudian, sisanya akan digunakan untuk memperkuat modal kerja anak perusahaannya, antara lain PT Sulawesi Cahaya Mineral (SCM) yang saat ini memiliki sumber daya lebih dari 1,1 miliar metrik ton bijih kering dan mengandung 13,8 juta ton nikel dengan kadar 1,22% Ni, dan 1,0 juta ton kobalt pada 0,08% Co.

Tak hanya itu, kapasitas produksi tambang SCM diperkirakan mencapai 14,6 juta wet metric ton pada 2024 dan MBMA juga akan menggunakan dana hasil IPO untuk melunasi pinjaman.

Devin menjelaskan bahwa MBMA akan terus mengembangkan pengoperasian dan pengembangan proyek strategis ini dengan melibatkan berbagai grup bisnis yang menjadi pemain global terkemuka dalam rantai nilai baterai kendaraan bermotor listrik, seperti grup Tsingshan, Huayou, dan CATL.

Didukung oleh PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) sebagai induk perusahaan
pengalaman matang dalam pengembangan proyek pertambangan penting, MBMA
memiliki komitmen yang kuat untuk menjalankan proses bisnis sesuai dengan prinsip tata kelola
Lingkungan, Sosial dan Tata Kelola atau ESG.

“Keberlanjutan adalah fondasi bisnis kami. Kami percaya bahwa keberlanjutan perusahaan kami tidak hanya bergantung pada bisnis yang efisien dan menguntungkan, tetapi juga pada kesehatan dan keselamatan karyawan, pengelolaan lingkungan yang baik, hubungan yang harmonis dengan semua pemangku kepentingan, serta kontribusi penting kami terhadap kesejahteraan masyarakat. ,” dia menambahkan.

Sementara itu, MBMA telah mengoperasikan smelter RKEF yang memproduksi Nickel Pig Iron (NPI) dengan kapasitas produksi agregat terpasang hingga 38.000 Ni per tahun per 30 September 2022.

Setelah konstruksi atau commissioning smelter RKEF baru, tambang SCM dan proyek AIM I, MBMA diproyeksikan memproduksi 88.000 Ni per tahun dan 1,2 juta ton asam per tahun.

Bahan aki Merdeka sukses meraih dana sebesar Rp 9,2 triliun melalui penawaran saham perdana di Bursa Efek Indonesia. Ini menunjukkan antusiasme investor terhadap saham perusahaan tersebut. Bagi kamu yang tertarik untuk memulai investasi, coba cek Indopulsa sebagai platform untuk membeli saham secara online.

indopulsa logo

Aplikasi jual pulsa & kuota paling murah, voucher game, emoney / uang elektronik, token listrik, voucher internet, tv dan bayar tagihan online paling lengkap di Indonesia dengan sistem satu saldo deposit untuk semua layanan.

Contact

PT. KIOS PULSA INDONESIA

Nguntoronadi RT25 RW01, Kec. Nguntoronadi Kab. Magetan, Jawa Timur 63383