Meski terjadi penurunan, cadangan devisa Indonesia masih cukup untuk menghadapi situasi ekonomi yang sulit. Menurut Bank Indonesia, cadangan devisa pada Juli 2020 mencapai USD 135,1 miliar atau setara dengan 8,5 bulan impor. Penurunan cadangan devisa ini terjadi karena pembiayaan defisit neraca perdagangan yang meningkat. Namun, Bank Indonesia tetap optimis bahwa cadangan devisa masih mencukupi untuk menjaga stabilitas ekonomi Indonesia.
IndoPulsa.Co.id – Meski Menurun, Cadangan Devisa Masih Cukup
Blog Indo Pulsa – Ekonom Bank Mandiri, Faisal Rachman menilai cadangan devisa diperkirakan tetap berada pada level yang cukup untuk menjaga daya tahan menghadapi prospek ekonomi global yang masih dibayangi ketidakpastian.
Faisal mengatakan pihaknya mempertahankan perkiraan cadangan devisa akan mencapai sekitar USD 135-USD 155 miliar pada akhir tahun 2023, dibandingkan dengan USD 137,2 miliar pada tahun 2022.
Seperti diketahui, Bank Indonesia (BI) melaporkan penurunan cadangan devisa sebesar USD4,9 miliar menjadi USD139,3 miliar pada Mei 2023 dibandingkan posisi akhir April 2023 sebesar USD144,2 miliar.
“Kombinasi penurunan harga komoditas secara bertahap dan penerapan instrumen deposito devisa hasil ekspor (DHE) yang efektif berkontribusi terhadap prospek tersebut,” kata Faisal, dalam keterangannya, Jumat, 9 Juni 2023.
Menurut dia, komitmen kuat pemerintah untuk mengembangkan hilirisasi sumber daya alam berpotensi mendorong masuknya investasi langsung ke Indonesia lebih besar.
Selain itu, upaya menahan devisa dari ekspor sumber daya alam, termasuk penggunaan deposito valuta asing Bank Indonesia sebagai instrumen pengelolaan devisa, sampai batas tertentu dapat mencegah pengalihan aset untuk penyelesaian di luar negeri.
Dengan cadangan devisa yang kuat, Faisal menilai hal tersebut berpotensi memberikan dukungan terhadap nilai tukar rupiah terhadap dolar di tengah periode ketidakpastian global yang semakin tinggi.
Dia juga memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar akan ditutup pada Rp 14.864 pada akhir tahun 2023.
Meski mengalami penurunan, cadangan devisa Indonesia masih tergolong cukup. Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian Indonesia masih stabil di tengah tantangan global. Namun, pemerintah harus tetap berhati-hati dalam mengelola keuangan negara. Dapatkan informasi lebih lanjut seputar ekonomi di Indopulsa.co.id.
