Halo pembaca setia! Apa kabar kalian hari ini? Saya harap semuanya baik-baik saja. Ada kabar menarik yang pasti akan membuat kalian tertarik, terutama bagi para penggemar teknologi dan perkembangan mata uang digital. China, negara dengan inovasi teknologi yang selalu memukau dunia, baru saja meluncurkan taman industri mata uang digital pertama di dunia! Wah, sungguh luar biasa, bukan?
Taman industri mata uang digital ini merupakan sebuah terobosan besar dalam dunia keuangan dan teknologi. China menjadikan dirinya sebagai negara pertama yang menggagas konsep ini, menunjukkan betapa seriusnya mereka dalam menghadapi era digital. Dalam taman industri ini, para ahli dan pengembang bisa berkumpul, berkolaborasi, dan berinovasi dalam mengembangkan mata uang digital yang lebih canggih dan efisien.
Tentunya, China tidak main-main dalam menghadapi revolusi teknologi ini. Mereka melihat potensi besar yang bisa dihasilkan dari mata uang digital ini, baik dalam meningkatkan efisiensi transaksi maupun memperkuat posisi mereka sebagai pemimpin inovasi dunia. Dengan meluncurkan taman industri mata uang digital pertama, mereka membuktikan komitmen mereka dalam menjadi pemain utama dalam dunia keuangan digital.
Nah, bagi kalian yang penasaran dengan apa yang ada di dalam taman industri mata uang digital ini, jangan lewatkan kesempatan untuk membaca artikel ini sampai selesai. Kalian akan menemukan informasi menarik tentang proyek-proyek yang sedang dikembangkan, teknologi terbaru yang digunakan, serta dampak signifikan yang bisa dihasilkan dari terobosan ini.
Jadi, tunggu apa lagi? Ayo, mulailah membaca artikel ini sekarang dan temukan segala hal menarik tentang taman industri mata uang digital pertama di dunia yang diluncurkan oleh China!
China meluncurkan taman industri mata uang digital pertama
China telah meluncurkan kawasan industri pertamanya yang didedikasikan untuk mengembangkan dan menerapkan yuan digital, atau e-CNY, di kota Nanjing, provinsi Jiangsu.
Taman yang meliputi area seluas 10 kilometer persegi ini bertujuan untuk menarik lebih dari 100 perusahaan dan institusi yang terkait dengan ekosistem mata uang digital, seperti teknologi keuangan, blockchain, data besar, kecerdasan buatan, dan komputasi awan.
Taman ini secara resmi dibuka 12 Oktober dengan menandatangani perjanjian kerja sama strategis antara pemerintah kota Nanjing, People’s Bank of China (PBOC), cabang Nanjing bank sentral dan Zona Pengembangan Ekonomi dan Teknologi Nanjing. Perjanjian tersebut menguraikan visi, tujuan, dan rencana taman, yang akan berfungsi sebagai platform untuk inovasi, eksperimen, dan promosi e-CNY.
Taman ini juga akan menjadi tuan rumah beberapa proyek percontohan dan skenario untuk e-CNY, seperti pembayaran lintas batas, verifikasi identitas digital, kontrak cerdas dan manajemen aset digital. Taman ini juga akan mendukung integrasi e-CNY dengan mata uang dan platform digital lainnya, seperti platform internasionalisasi renminbi digital (DRIP), yang diluncurkan PBOC pada bulan Juli untuk memfasilitasi perdagangan dan investasi lintas batas menggunakan e-CNY.
Peluncuran proyek ini merupakan bagian dari upaya China untuk mempercepat penelitian dan pengembangan mata uang digital kedaulatannya, yang diprakarsai oleh PBOC pada tahun 2014. e-CNY dirancang untuk menjadi alat pembayaran yang sah yang dapat digunakan untuk pembayaran ritel dan alat untuk implementasi kebijakan moneter dan stabilitas keuangan. E-CNY bukan cryptocurrency tetapi representasi digital dari yuan fisik yang didukung bank sentral.
China telah melakukan uji coba e-CNY di berbagai kota dan wilayah sejak 2020, yang melibatkan jutaan pengguna dan ribuan pedagang. Tes telah bekerja beberapa fungsi dan fitur e-CNY, seperti pembayaran offline, dompet offline ganda, tips cerdas dan anonimitas terkendali. Uji coba juga melibatkan beberapa mitra internasional, seperti Otoritas Moneter Hong Kong dan Bank for International Settlements.
Menurut Wakil Gubernur PBOC Fan Yifei, China telah membuat kemajuan signifikan dalam mengembangkan e-CNY dan akan terus mengeksplorasi lebih banyak kasus penggunaan dan skenario untuk penerapannya. Yifei juga mengatakan bahwa China akan mematuhi prinsip-prinsip keterbukaan, kerja sama, dan koordinasi dalam memajukan proyek e-CNY dan secara aktif berpartisipasi dalam diskusi dan kolaborasi internasional tentang masalah mata uang digital.
Semoga informasi tentang China meluncurkan taman industri mata uang digital pertama ini bermanfaat bagi pembaca. Terima kasih telah membaca sampai selesai dan jangan lupa untuk tetap mengikuti update artikel menarik lainnya. Sampai jumpa!