Ukraina berhasil merebut kembali delapan desa yang sebelumnya diduduki oleh pasukan Rusia. Pasukan Ukraina melakukan operasi militer yang berhasil mengusir pasukan Rusia dari wilayah tersebut. Keberhasilan ini menjadi langkah positif dalam upaya Ukraina untuk mempertahankan integritas wilayahnya yang terancam oleh agresi Rusia. Namun demikian, konflik antara kedua negara masih terus berlanjut dan menimbulkan dampak negatif bagi kedua belah pihak.
IndoPulsa.Co.id – Ukraina Berhasil Menaklukkan Delapan Desa ‘Diduduki’ Rusia
Blog Indo Pulsa – Sejak dimulainya serangan balik terhadap Rusia, tentara Ukraina dikabarkan berhasil merebut kembali delapan pemukiman selama dua minggu terakhir, termasuk Piatykhatky di wilayah Zaporizhzhia.
Wakil Menteri Pertahanan Ukraina Hanna Maliar mengatakan pada Senin (19/6), pasukan Ukraina telah membebaskan area seluas 113 kilometer persegi.
Selama pertempuran, tembakan tak beralasan pecah di wilayah Belgorod Rusia, yang berada di sebelah perbatasan dengan Ukraina, melukai tujuh warga sipil.
Melansir VOA Indonesia, dalam siaran Telegram milik Gubernur Wilayah Belgorod Vyacheslav Gladkov diketahui serangan itu menghantam beberapa bangunan tempat tinggal.
Sementara itu, pejabat Rusia lainnya mengatakan, tembakan Ukraina menghantam dua desa di wilayah Kursk.
Baca juga: Hasil Investigasi: Rusia Jadi Dalang Ledakan Bendungan Kakhovka Ukraina
Kementerian Pertahanan Inggris mengatakan dalam penilaian terbarunya pada Senin (19/6/2023), bahwa tentara Rusia kemungkinan besar akan mengerahkan kembali ribuan pasukan dari tepi timur Sungai Dnipro untuk menjadi bala bantuan bagi pasukan Rusia di Bakhmut dan daerah Zaporozhzhia.
Sejauh ini, puluhan orang tewas sementara 31 lainnya masih hilang pasca banjir akibat jebolnya bendungan.
Hampir 900 rumah terendam banjir dan lebih dari 3.600 orang mengungsi. Berdasarkan hasil penyelidikan para insinyur dan ahli bahan peledak, mereka menemukan bukti yang menunjukkan adanya bahan peledak di terowongan yang melewati dasar beton bendungan itu sengaja diledakkan.
“Bukti jelas menunjukkan bahwa bendungan itu lumpuh akibat ledakan yang dipicu oleh pihak yang menguasainya, yaitu Rusia,” kata New York Times, dikutip, Senin, 19 Juni 2023.
Ukraina berhasil merebut kembali delapan desa yang diduduki oleh Rusia selama beberapa bulan terakhir. Aksi militer Ukraina ini mendapat dukungan dari negara-negara Barat dan dianggap sebagai kemenangan penting dalam konflik Ukraina-Rusia yang berkepanjangan. Bagi kamu yang ingin tahu lebih lanjut tentang konflik tersebut, kunjungi https://www.indopulsa.co.id.
