Perhitungan dan Sistem Zakat Fitrah yang Perlu Anda Ketahui

Zakat fitrah adalah kewajiban yang harus dipenuhi oleh setiap Muslim yang mampu. Zakat fitrah diberikan sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan sebagai wujud syukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Perhitungan zakat fitrah sendiri berbeda-beda tergantung pada jenis makanan pokok yang dikonsumsi oleh masyarakat setempat.

Sistem perhitungan zakat fitrah dapat dilakukan dengan mengacu pada harga bahan makanan pokok yang biasa dikonsumsi selama satu bulan. Kemudian, jumlah tersebut dikalikan dengan berat minimal yang disyaratkan untuk membayar zakat fitrah, yaitu sebesar 2,5 kg atau sekitar satu sha’.

Penting untuk dipahami bahwa zakat fitrah harus diberikan sebelum Idul Fitri tiba. Dengan membayar zakat fitrah, kita turut berpartisipasi dalam menyebarkan kebahagiaan kepada sesama yang membutuhkan. Mari tingkatkan kepedulian kita terhadap sesama dengan membayar zakat fitrah tepat waktu.

Jangan lewatkan informasi lengkap mengenai perhitungan dan sistem zakat fitrah yang perlu Anda ketahui. Bacalah artikel ini sampai selesai untuk mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kita semua.

IndoPulsa.Co.id – Perhitungan dan Sistem Zakat Fitrah yang Perlu Anda Ketahui

Berzakat adalah kewajiban yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan berdasarkan aturan tertentu. Penghitungan zakat fitrah dilakukan dengan rumus yang berbeda-beda.

Seluruh umat Islam baik laki-laki maupun perempuan wajib membayar zakat fitrah di bulan Ramadhan sebagai bentuk kepedulian terhadap fakir miskin.

Selain itu, zakat fitrah merupakan salah satu cara berbagi kegembiraan dan merayakan kemenangan di hari raya bagi semua orang tanpa memandang kemampuan finansial.

Lantas, bagaimana syarat penghitungan zakat fitrah menurut syarat agama Islam? Yuk simak selengkapnya di bawah ini!

Pengumuman Festival Ramadhan PegadaianPengumuman Festival Ramadhan Pegadaian

Syarat Menghitung Zakat Fitrah

Hukum mengeluarkan zakat fitrah adalah wajib bagi seluruh umat Islam yang mempunyai rezeki tambahan.

Zakat fitrah diberikan dalam dua bentuk yaitu uang dan sembako. Di Indonesia, zakat fitrah umumnya dibayarkan pada beras.

Penghitungan Zakat Fitrah dalam bentuk uang

Untuk menghitung besarnya zakat fitrah yang harus dibayarkan, sobat perlu menyesuaikan besaran uang tersebut dengan harga bahan pokok di daerah sekitar.

Jenis bahan inti yang dipilih perlu disesuaikan dengan kondisi masyarakat di daerah tempat tinggalnya.

Oleh karena itu, jika sebagian besar masyarakat mengkonsumsi beras, maka acuan yang digunakan untuk menghitung zakat fitrah uang adalah harga beras.

Jika kurang yakin, saudara indopulsa.co.id bisa menghubungi Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk memastikan patokan nilai zakat fitrah berupa uang yang harus dikeluarkan.

Sesuai Keputusan BAZNAS 07/2023, standar nilai zakat fitrah dalam bentuk uang di Jakarta adalah Rp45.000 per orang.

Jika Anda membayar zakat kepada keluarga, kalikan Rp 45 ribu dengan jumlah anggota yang terdaftar menjadi anggota keluarga Anda.

Baca juga: 7 Perbedaan Mendasar Haji dan Umrah yang Perlu Anda Ketahui

Penghitungan Zakat Fitrah Berupa Beras

Jika penghitungan zakat fitrah dalam bentuk uang memiliki tarif yang ditetapkan BAZNAS, hal itu juga berlaku untuk beras.

Menurut BAZNAS, takaran zakat fitrah berupa beras di Indonesia sebesar 2,5 kg. Nasi bisa diganti dengan makanan pokok lainnya yang sesuai dengan kondisi daerah tempat tinggal Anda.

Beberapa jenis makanan pokok di Indonesia yang bisa menggantikan nasi adalah jagung, singkong, dan ubi jalar.

Seperti halnya menghitung zakat fitrah dalam bentuk uang, berat beras atau barang pokok lainnya yang dipersembahkan perlu disesuaikan dengan jumlah anggota keluarga.

Jika mengeluarkan zakat untuk 5 orang anggota keluarga, maka seluruh berat pokok yang harus dikeluarkan adalah 12,5 kg.

Sistem perhitungan Zakat Fitrah

Berdasarkan keterangan di atas, penghitungan zakat fitrah dilakukan berdasarkan nisab yaitu 2,5 kg bahan pokok sesuai daerah tempat tinggal.

Jika tertulis, maka penghitungan zakat fitrah dapat dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut:

Zakat Fitrah Besar = Nisab Zakat Fitrah ✕ Banyaknya Orang yang Wajib Membayar Zakat

Nisab zakat fitrah dapat dimasukkan dalam kilogram (kilo) atau dalam nominal rupiah sesuai nilai nominal yang ditetapkan BAZNAS.

Cara Menghitung Zakat Fitrah

Setelah mengetahui syarat dan rumus menghitung zakat fitrah, kini saatnya mengetahui langkah-langkahnya. Berikut langkah-langkah yang perlu diperhatikan:

1. Menentukan besaran Zakat Fitrah

Baik berupa sembako maupun uang, zakat fitrah harus dibayarkan sesuai syarat nisab yaitu 2,5 kg.

Dalam bentuk uang, besaran zakat dapat diubah sesuai nilai yang ditetapkan BAZNAS. Di Jakarta pada tahun 2023, zakat fitrah nisab sebesar Rp 45 ribu per orang.

2. Menentukan Jumlah Orang Yang Harus Membayar Zakat

Syarat utama membayar zakat fitrah adalah beragama Islam, dewasa, dan mampu secara finansial.

Seluruh anggota keluarga yang tinggal serumah, termasuk pembantu rumah tangga dan tamu yang tinggal lebih dari satu tahun juga wajib membayar zakat.

3. Menghitung Zakat Fitrah

Langkah selanjutnya adalah menghitung zakat fitrah dengan menggunakan rumus yang telah disebutkan di atas.

4. Memberikan Zakat Fitrah

Pembayaran zakat fitrah wajib dilakukan sesuai ketentuan. Ada pembagian waktu membayar zakat fitrah, dimana terakhir kali adalah menjelang perayaan Idul Fitri.

Proses pembayarannya dapat dilakukan di lembaga keagamaan setempat yang berizin dan terbukti amanah. Selain itu pembayaran juga dapat dilakukan melalui BAZNAS atau LAZ (Lembaga Amil Zakat).

Demikianlah pembahasan mengenai perhitungan zakat fitrah yang dapat dijadikan acuan umat islam dalam beribadah di bulan Ramadhan.

Pembayaran zakat wajib dilakukan sesuai dengan ketentuan. Jika saudara indopulsa.co.id sudah memenuhi syaratnya, maka membayar zakat menjadi wajib.

Selain membayar zakat, saudara indopulsa.co.id juga perlu menyisihkan uangnya untuk membayar biaya sosial lainnya, seperti THR karyawan dan persiapan mudik.

Jika Anda tidak mempunyai cukup uang, maka ada kemungkinan untuk menyimpan barang-barang berharga. Untuk mendapatkan dana pinjaman yang diperlukan, layanan Pion bukanlah Emas Dan Pound Mobil memberikan pinjaman dana berdasarkan nilai produk.

Lengkapi saja persyaratan pinjamannya, termasuk membawa jaminan dan dokumen lengkap, seperti BPKB dan STNK untuk STNK.

Oleh karena itu, jangan lewatkan kewajiban membayar zakat fitrah selama Ramadhan. Jika Anda membutuhkan dana untuk memenuhi kewajiban tersebut, bertaruh di Pegadaian bisa menjadi solusinya.

Baca juga: Nisab Emas: Pengertian, Jumlah dan Cara Menghitungnya

Perhitungan dan Sistem Zakat Fitrah adalah kewajiban bagi umat Muslim. Mengetahui cara menghitung zakat fitrah dan sistemnya sangat penting. Untuk memudahkan proses ini, kunjungi https://www.indopulsa.co.id dan dapatkan informasi lengkapnya. Jangan lewatkan kesempatan untuk berkontribusi dalam menjalankan kewajiban agama.

indopulsa logo

Aplikasi jual pulsa & kuota paling murah, voucher game, emoney / uang elektronik, token listrik, voucher internet, tv dan bayar tagihan online paling lengkap di Indonesia dengan sistem satu saldo deposit untuk semua layanan.

Contact

PT. KIOS PULSA INDONESIA

Nguntoronadi RT25 RW01, Kec. Nguntoronadi Kab. Magetan, Jawa Timur 63383