Apa itu Keuntungan Modal? Pahami rumus dan cara menghitungnya

Apakah Anda pernah mendengar istilah “keuntungan modal”? Bagi sebagian orang, mungkin istilah ini terdengar asing dan tidak begitu familiar. Namun, bagi mereka yang berkecimpung dalam dunia investasi atau bisnis, istilah ini adalah hal yang sangat penting untuk dipahami.

Keuntungan modal merujuk pada pertumbuhan nilai investasi atau aset yang dimiliki seseorang. Dalam kata lain, ini adalah perbedaan antara harga beli dan harga jual dari suatu investasi atau aset. Dalam dunia investasi, keuntungan modal adalah salah satu faktor yang menjadi pertimbangan dalam memutuskan apakah suatu investasi menguntungkan atau tidak.

Untuk menghitung keuntungan modal, ada beberapa rumus yang bisa digunakan. Salah satu rumus yang paling umum adalah rumus persentase keuntungan modal. Rumus ini cukup sederhana, yaitu:

Keuntungan Modal = (Harga Jual – Harga Beli) / Harga Beli x 100%

Dengan rumus ini, Anda dapat menghitung persentase keuntungan yang Anda peroleh dari suatu investasi atau aset. Semakin tinggi persentase keuntungan modal, semakin menguntungkan investasi tersebut.

Namun, perlu diingat bahwa keuntungan modal tidak selalu terjamin. Ada risiko yang harus dihadapi dalam berinvestasi, dan harga aset atau investasi bisa naik atau turun. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk melakukan riset dan analisis yang teliti sebelum memutuskan untuk berinvestasi.

Jika Anda tertarik untuk mengetahui lebih lanjut tentang keuntungan modal dan bagaimana menghitungnya, jangan ragu untuk melanjutkan membaca artikel ini. Di sini, kami akan memberikan informasi lebih detail dan berguna untuk meningkatkan pemahaman Anda tentang keuntungan modal. Jadi, tunggu apa lagi? Mari kita mulai!

(Silakan lanjutkan membaca artikel ini untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan berguna tentang keuntungan modal. Temukan bagaimana Anda dapat mengoptimalkan investasi Anda dan menikmati keuntungan yang signifikan. Jangan lewatkan kesempatan ini!)

IndoPulsa.Co.id – Apa itu Keuntungan Modal? Pahami rumus dan cara menghitungnya

Dalam dunia investasi, capital gain adalah istilah yang mengacu pada keuntungan yang diperoleh dari suatu penjualan Properti berharga

Hampir setiap aset yang dimiliki seseorang dapat disebut aset modal, antara lain saham, real estate, surat berharga, dan barang-barang yang dibeli untuk kebutuhan rumah tangga.

Capital gain adalah keuntungan yang dapat diperoleh dari penjualan properti apa pun. Harap dicatat bahwa setiap keuntungan modal yang diperoleh akan dikenakan pajak.

Untuk mengetahui lebih dalam mengenai capital gain jangka pendek, simak pembahasan singkatnya di bawah ini.

Apa itu Keuntungan modal?

Capital gain merupakan besarnya keuntungan yang didapat seseorang ketika menjual kembali aset yang dimilikinya.

Dalam bahasa Inggris, capital berarti modal dan gain berarti peningkatan atau keuntungan. Jadi, arti capital gain sebenarnya adalah capital gain.

Singkatnya, capital gain adalah hasil yang diperoleh dari selisih harga jual dan harga beli suatu properti investasi.

Kebalikan dari capital gain adalah capital loss, yaitu kerugian akibat penjualan suatu aset dimana harga jual aset tersebut lebih rendah dari harga belinya.

Jenis Keuntungan modal

Ada dua jenis capital gain yang dikenal secara umum, yaitu keuntungan jangka pendek dan keuntungan jangka panjang. Berikut penjelasan singkatnya:

1. Keuntungan modal dalam waktu singkat

Keuntungan dari investasi dapat direalisasikan dalam waktu singkat. Nilai keuntungan yang diperoleh disebut keuntungan modal jangka pendek atau short-term capital gain.

Jangka pendek berarti kurang dari satu tahun. Biasanya, keuntungan modal jangka pendek diperoleh dari investasi berisiko tinggi dan pengembalian tinggi, seperti saham.

2. Keuntungan modal dalam jangka panjang

Capital gain atau keuntungan modal dapat diperoleh dalam jangka waktu yang panjang, dengan batasan minimal satu tahun.

Aset yang diinvestasikan untuk keuntungan jangka panjang umumnya tidak terlalu berisiko dibandingkan saham yang harganya naik turun.

Untuk mendapatkan capital gain jangka panjang, sebaiknya pilih aset yang nilainya cenderung meningkat seiring berjalannya waktu dan aman saat terjadi volatilitas ekonomi, seperti emas.

Baca juga: 3 Tujuan Investasi Yang Harus Diketahui Investor Pemula

Berbeda Keuntungan modal dan Dividen

Seringkali capital gain disalahartikan sebagai dividen. Untuk lebih memahami capital gain, mari kita bedakan antara capital gain dan dividen dengan mempertimbangkan hal-hal berikut:

1. Durasi Investasi

Perbedaan pertama yang terlihat antara capital gain dan dividen adalah waktu investasi. Biasanya investor yang bertujuan mendapatkan modal lebih memilih properti yang dibeli dengan modal kecil dan keuntungan tinggi dalam jangka waktu singkat.

Sedangkan dividen merupakan aset yang mendatangkan keuntungan dalam jangka panjang, yakni setahun sekali.

Jika ingin mendapatkan dividen yang besar, maka modal investasi awal yang harus digunakan juga harus besar.

2. Status Pendapatan

Capital gain merupakan keuntungan aktif dimana aktivitas perdagangan di pasar modal perlu dilakukan secara hati-hati.

Di sisi lain, dividen bersifat pasif, artinya tidak perlu melakukan perdagangan untuk mendapatkan keuntungan dalam jangka waktu yang telah ditentukan.

3. Jumlah Pendapatan

Hasil dividen ditentukan dari saham yang dimiliki. Misalnya, dividen ditetapkan Rp 100 per saham. Dengan demikian, 10.000 lembar saham dapat menghasilkan dividen sebesar Rp 1.000.000.

Berbeda dengan dividen, penghitungan pendapatan capital gain ditentukan dari harga beli dan harga jual saham.

Misalnya saham yang dibeli seharga Rp 2 juta, dijual kembali seharga Rp 4 juta, sehingga capital gain yang direalisasikan adalah Rp 2 juta.

4. Waktu Perolehan

Keuntungan dari investasi dalam bentuk dividen dan capital gain diperoleh selama jangka waktu tertentu.

Dividen diperoleh secara berkala, yaitu setahun sekali. Pada saat yang sama, keuntungan modal dapat direalisasikan kapan saja.

Sistem Keuntungan modal

Capital gain adalah besarnya keuntungan yang dapat dicari dengan rumus sebagai berikut:

Capital Gain = (Harga Jual – Harga Beli) x Jumlah Aset atau Produk Investasi

Misalnya, seorang investor membeli 20.000 lembar saham di harga Rp 100 per saham di awal tahun 2020. Dua tahun kemudian, nilainya naik dua kali lipat yakni Rp 200 per saham. Oleh karena itu, keuntungan modal yang direalisasikan adalah:

Capital Gain = (Harga Jual – Harga Beli) x Jumlah Aset atau Produk Investasi
= (Rp200 – Rp100) x 20.000
=Rp2.000.000

Bagaimana cara menghitung Keuntungan modal dan jumlah pajak

Setelah mengetahui rumus sederhana capital gain, sekarang saatnya menghitung pajak yang terutang dari kegiatan investasi tersebut.

Untuk investasi saham, pajak yang dikenakan sebesar 0,1%. Lantas, berapa keuntungan yang didapat setelah pajak?

Dari contoh di atas, besarnya pajak yang harus dibayar adalah sebesar 0,1% dari total capital gain yaitu Rp 2.000.

Itulah pembahasan singkat mengenai capital gain yang bisa diperoleh dari suatu investasi dalam jangka waktu tertentu.

Memilih properti investasi untuk mendapatkan return yang tinggi merupakan hal yang perlu diperhatikan. Bagi investor pemula, ada baiknya memilih aset yang bebas risiko, seperti emas.

Emas dapat diinvestasikan untuk jangka panjang atau pendek. Likuiditasnya yang tinggi membuat emas cocok dijadikan simpanan untuk kebutuhan pembiayaan darurat.

Jika Anda ingin memulai investasi emasteman bisa membuka akun Tabungan Emas di indopulsa.

Sistem menabungnya sederhana, tidak ada kewajiban menabung dalam jumlah tertentu setiap bulannya.

Sahabat bisa menabung emas mulai dari Rp 10 ribu. Biaya pengelolaan rekeningnya juga murah yakni hanya Rp 30 ribu per tahun, dan biaya ini gratis pada tahun pertama jika membuka Rekening Tabungan Emas melalui aplikasi Pegadaian Digital.

Emas yang disimpan dijamin 24 karat dan memiliki bentuk asli sehingga aman disimpan di Pegadaian. Jadi sobat tidak perlu khawatir jika suatu saat ingin menjualnya atau menyimpannya untuk menghasilkan uang. Apa yang kamu tunggu? Investasikan emas dengan aman dan menguntungkan Pegadaian!

Baca juga: 6 Investasi Karyawan yang Efektif untuk Meningkatkan Keuntungan

Keuntungan Modal adalah selisih antara jumlah pendapatan dan biaya yang diperoleh dari suatu investasi atau usaha. Untuk menghitungnya, gunakan rumus Keuntungan Modal = Pendapatan – Biaya. Dengan memahami konsep ini, Anda dapat mengoptimalkan pengelolaan keuangan dan mengambil keputusan yang lebih baik dalam investasi. Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi https://www.indopulsa.co.id.

indopulsa logo

Aplikasi jual pulsa & kuota paling murah, voucher game, emoney / uang elektronik, token listrik, voucher internet, tv dan bayar tagihan online paling lengkap di Indonesia dengan sistem satu saldo deposit untuk semua layanan.

Contact

PT. KIOS PULSA INDONESIA

Nguntoronadi RT25 RW01, Kec. Nguntoronadi Kab. Magetan, Jawa Timur 63383