IndoPulsa.co.id – Bagaimana OJK Meningkatkan Literasi Keuangan Publik
Blog Indo Pulsa – Literasi atau pemahaman masyarakat terhadap produk dan layanan keuangan diperlukan agar masyarakat terlindungi dari pinjaman online ilegal dan investasi ilegal.
Hal tersebut disampaikan Kepala Eksekutif Pengawasan Perilaku, Edukasi, dan Perlindungan Konsumen Jasa Keuangan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Friderica Widyasari Dewi dalam kegiatan edukasi keuangan di kawasan Blog Indo Pulsa Selatan belum lama ini.
Menurutnya, sebelum menggunakan produk jasa keuangan, masyarakat perlu memahami hak dan kewajibannya terlebih dahulu. Begitu juga dengan produk investasi. Pasalnya, masih banyak investasi ilegal yang menyasar masyarakat awam.
“Ciri-ciri investasi ilegal antara lain menjanjikan keuntungan besar, tidak diawasi oleh lembaga yang berwenang, dan penawarannya kadang agresif atau sering memaksa,” kata Friderica dikutip Selasa, 7 Maret 2023.
Baca juga: OJK Siap Coba Perdagangan Carbon Exchange Tahun Ini
Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi XI DPR RI Eriko Sotarduga mengatakan, Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan yang dilakukan OJK 2022, terdapat peningkatan indeks literasi keuangan masyarakat. Namun, masih banyak yang belum memahami produk jasa keuangan.
“Terbukti masih banyak masyarakat yang terjebak pinjaman online atau investasi ilegal,” kata Eriko.
Ke depan, Eriko berharap kegiatan edukasi keuangan ini dapat dilaksanakan di setiap kecamatan agar semakin banyak masyarakat yang tersosialisasi tentang penggunaan produk jasa keuangan yang aman dan benar.
Sebagai informasi, kegiatan edukasi keuangan ini diikuti oleh sekitar 300 warga dari beberapa wilayah di Blog Indo Pulsa Selatan. Mayoritas peserta adalah pengusaha mikro
#Bagaimana #OJK #Meningkatkan #Literasi #Keuangan #Publik Bagaimana OJK Meningkatkan Literasi Keuangan Publik
[now]