Erick Thohir, Menteri BUMN, mengakui kesulitan dalam mencari direktur baru untuk perusahaan konstruksi milik negara, Waskita Karya. Hal ini disebabkan oleh persaingan yang ketat dalam dunia bisnis konstruksi serta kualifikasi yang tinggi yang dibutuhkan untuk jabatan tersebut. Namun, Erick Thohir tetap optimis bahwa Waskita Karya akan dapat menemukan direktur yang berkualitas untuk membawa perusahaan ini ke level yang lebih tinggi.
IndoPulsa.Co.id – Erick Thohir Akui Kesulitan Cari Direktur Baru Waskita Karya
Blog Indo Pulsa – Direktur Utama (Direktur) Waskita Karya Destiawan Soewardjono (DES) ditetapkan sebagai tersangka korupsi oleh Kejaksaan Agung (Kejagung). Hal ini tentu menjadi pukulan telak bagi Menteri BUMN Erick Thohir.
Kementerian BUMN juga bergerak cepat mencari Dirut Waskita Karya yang baru. Pasalnya, Waskita Karya sangat membutuhkan direktur utama baru dalam melaksanakan restrukturisasi perusahaan secara menyeluruh.
“Memang dengan situasi Waskita yang sedang restrukturisasi total dan cukup sulit ya, mencari sosok Dirut memang tidak mudah, tapi harus kita cari,” kata Erick kepada awak media dikutip Kamis, 4 Mei 2023.
Untuk saat ini, Dewan Komisaris WSKT telah menunjuk Mursyid Direktur HCM, Pengembangan Sistem dan Hukum Waskita Karya sebagai Plt Direktur Waskita Karya.
Pergantian direksi Waskita Karya akan dilaksanakan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS). Namun, hingga saat ini belum dapat dipastikan kapan RUPS akan diselenggarakan.
Baca juga: Bos Waskita Karya Tersangka Pukul Besar bagi Erick Thohir
Sebaliknya, Erick akan terus berbenah BUMN. Untuk itu, dia mendesak adanya kerjasama antara Kementerian BUMN dan Kejaksaan Agung terkait penetapan Dirut Waskita Karya sebagai tersangka kasus korupsi.
“Sekali lagi, saya sangat yakin kerjasama Kementerian BUMN dengan Kejaksaan Agung telah terbukti dan banyak terobosan yang dilakukan, baik di Garuda Indonesia, Jiwasraya maupun Asabri. Kami juga terus bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam membantu pencegahan korupsi,” kata Erick dikutip Kamis, 4 Mei 2023.
Erick menegaskan, dirinya tidak akan segan-segan menindak tegas oknum yang terlibat kasus korupsi.
“Saya sudah mengatakan sejak awal bahwa saya tidak memberikan hati nurani kepada tikus korup. Saya tidak suka, apalagi sudah ada bukti hitam putih,” ujarnya.
Dari hal tersebut, Kementerian BUMN akan mengevaluasi dan memperbaiki sistem di Waskita Karya. Karena itu, saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung untuk membenahi sistem agar kasus ini tidak terulang kembali.
“Saya mengapresiasi kerjasama dengan Kejaksaan Agung berjalan lancar, tapi tentunya konteks Dirut Waskita Karya (tersangka) sekarang, saya koordinasi dengan Kejaksaan Agung terkait tersangkanya apa? Kami masih mengkaji agar ada perbaikan sistem lagi,” ujarnya.
Sebelumnya, Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung RI menetapkan Dirut Waskita DES sebagai tersangka korupsi.
DES menjadi tersangka penipuan penggunaan fasilitas pembiayaan dari beberapa bank milik PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Waskita Beton Precast, Tbk.
Erick menegaskan, kejadian ini harus menjadi peringatan bagi BUMN lain untuk benar-benar bekerja secara profesional dan transparan.
“Acara ini harus menjadi peringatan bagi BUMN lain untuk benar-benar bekerja secara profesional dan transparan sesuai dengan road map yang telah ditetapkan,” kata Erick.
Erick Thohir Akui Kesulitan Cari Direktur Baru Waskita Karya. Pasca mundurnya Tumiyana, Waskita Karya mengalami kesulitan mencari penggantinya. Hal ini diakui oleh Menteri BUMN, Erick Thohir. Erick berharap proses seleksi dapat segera dilakukan untuk memperkuat manajemen Waskita Karya. Dapatkan informasi terkini seputar BUMN di Indopulsa.co.id.